Fiorentina vs Lech Poznan Komentar: Menyerah di Italia
Fiorentina muncul sebagai kandidat gelar terdepan di Piala C3, yaitu Conference Europa League. Pada leg pertama perempat final sepekan lalu, La Viola menghancurkan Lech Poznan menjadi 4-1 tepat di Polandia.
Hasil ini membuat Fiorentina nyaris menempatkan kedua kakinya di babak semifinal. Pasalnya, pertandingan ulang kedua tim akan berlangsung di bawah kubah Artemio Franchi, di mana anak asuh Vincenzo Italiano telah memenangkan 4 pertandingan terakhir di Piala C3, mencetak total 11 gol, kebobolan 4 kali.
Padahal, inilah saat Fiorentina sedang dalam performa yang sangat tinggi. Mereka tidak terkalahkan dalam 13 pertandingan terakhir, 11 di antaranya adalah kemenangan. Tak hanya mengungguli rata-rata lawan, Fiorentian juga merobohkan dua raksasa sepakbola Italia dan Eropa, Inter Milan dan AC Milan.
Sebaliknya, Lech Poznan mengungkapkan banyak keterbatasan di leg pertama, terutama keberanian dan pengalaman. Dipimpin oleh 3 gol, Lech Poznan memahami bahwa mereka tidak lagi berharap untuk membalikkan keadaan. Oleh karena itu, tidak heran jika tim Polandia menyerah dan pasrah melihat lawan terus melaju.