Bentuk bersifat sementara, kelas selamanya: Kawhi Leonard membantu Clippers mengalahkan Chicago Bulls
Pertandingan yang berlangsung pukul 08.00 pagi ini merupakan konfrontasi antara Chicago Bulls dan LA Clippers. Tim Los Angeles berbaris ke United Center dengan kekuatan yang dipersiapkan dengan baik, hanya tanpa Marcus Morris dan John Wall karena cedera. Di kubu tuan rumah Chicago Bulls, mereka juga hanya kehilangan Javonte Green dan Lonzo Ball belum bisa kembali bermain sejak awal musim.
Dengan keunggulan lapangan tuan rumah, Chicago Bulls menjadi tim dominan di sebagian besar babak pertama. Poin yang patut disebutkan di babak ini adalah tiga tembakan 3 angka sukses berturut-turut dari striker Nikola Vucevic.
Menambah momentum sublimasi, Chicago Bulls mengalahkan lebih baik dan memimpin 32-20 sebelum akhir babak pertama. Terkadang gap hendak mencapai ambang batas 20 poin, namun dengan getaran 16-2 di paruh kedua babak. Di game kedua, LA Clippers menyamakan skor pertandingan.
Babak ketiga berlangsung sangat menegangkan karena kedua kubu terus menerus membandingkan skor masing-masing. Baru pada menit-menit terakhir Clippers terbukti lebih baik dan memiliki keunggulan yang rapuh. Memanfaatkan hal tersebut, Kawhi Leonard menunjukkan kelasnya dengan 12 poin di babak final dan menelan Chicago Bulls.
Perlu juga disebutkan bahwa fase "penghancuran diri" tim tuan rumah ketika mereka memiliki kesempatan untuk menyamakan kedudukan di penghujung babak ke-4. Namun, Alex Caruso mendapat umpan sulit, tepat di tengah posisi dua rekan setimnya, Zach. LaVine dan DeRozan.
Itu adalah Kawhi Leonard lagi dengan penampilan tepat waktu, mencuri bola dari tangan para pemain Chicago Bulls dan memperbaiki kemenangan keseluruhan 108-103 di garis lemparan bebas.
Gelar pemain terbaik di laga tersebut sulit lepas dari "The Klaw". Dia mendapatkan 33 poin, 4 rebound dan 5 assist, menunjukkan bentuk superstar setiap hari. Tepat di belakang adalah orang keenam Norman Powell dengan 27 poin, empat rebound, dan empat assist.
Nikola Vucevic memimpin tim tuan rumah dengan double-double 23 poin, 14 rebound. DeMar DeRozan dan Zach Lavine bertanding satu putaran dengan masing-masing 20 dan 18 poin. Secara khusus, Lavine juga memberikan kejutan dengan mencatatkan 14 rebound dan 8 assist.
Dengan kemenangan ini, LA Clippers mengokohkan posisi mereka di 4 besar wilayah Barat, untuk sementara melepaskan diri dari kejaran Golden State Warriors, Dallas Mavericks, dan Phoenix Suns. Sementara itu, Chicago Bulls yang kalah hari ini terus berjuang di grup play-in Timur, menempati peringkat 11 dari 15 tim.
Di laga berikutnya, LA Clippers akan melanjutkan tur tandang mereka dengan tantangan besar bernama Milwaukee Bucks. Pertandingan akan berlangsung pukul 7 malam pada 5/2. Dan Chicago Bulls akan bermain di kandang, menyambut Charlotte Hornets pada pukul 8:00 pagi tanggal 3 Februari.