Kimmich: 'Bayern memberi terlalu banyak peluang untuk Man City'
"Hasil ini pahit," kata Kimmich setelah kekalahan di Stadion Etihad pada 11 April malam. "Kami memberi lawan kami kesempatan dari kesalahan yang tidak pernah kami buat."
Menurut gelandang asal Jerman itu, Bayern bermain bagus selama sekitar 60 menit, namun membiarkan keadaan memburuk dari gol kedua. Gelandang Dayot Upamecano menggiring bola untuk kehilangan bola, yang mengarah ke umpan silang Erling Haaland untuk Bernardo Silva masuk ke gawang Yann Sommer. "Pada level ini, tentu kesalahan itu akan dihukum," aku Kimmich. "Maka kita terlalu rentan dan membuat lebih banyak kesalahan."
Namun, Kimmich masih percaya dengan kemampuan Bayern untuk bangkit, saat kedua tim bertemu pada leg kedua di kandang Allianz pada 19 April mendatang.
Sementara itu, jenderal tua Thomas Muller menyayangkan hilangnya peluang di depan gawang Man City. Salah satunya adalah tembakan Jamal Musiala yang diblok bek tengah Ruben Dias di depan garis gawang meski gawang terbuka. "Man City memimpin dari tembakan jarak jauh yang hebat. Kemudian kami melakukan kesalahan pribadi. Itu merugikan tim dan pertandingan selesai dalam waktu 15 menit," tambahnya.
Pemain Jerman lainnya, gelandang Leon Goretzka menilai Bayern adalah salah satu tim langka yang bisa mengalahkan Man City di Stadion Etihad. Mereka melakukan itu untuk sebagian besar babak pertama dan hampir paruh pertama babak kedua. "Tapi kesalahan pribadi membuat kami keluar jalur," aku Goretzka. "Kita perlu mempelajari pelajaran kita dan berdiri."
Pertandingan ini, Bayern menguasai bola 54%, namun melakukan tembakan tujuh kali - setengahnya dari Man City. Mereka membiarkan tuan rumah memimpin dengan tembakan panjang brilian Rodri ke pojok atas pada menit ke-27. Pada menit ke-70, saat rekan setimnya di lini depan berusaha untuk sukses, bek tengah Upamecano melakukan kesalahan untuk menggandakan selisih gol Man City. Enam menit kemudian, pertahanan Bayern sekali lagi kurang jelas, melihat John Stones menyundul bola untuk Erling Haaland untuk memastikan kemenangan 3-0.
Di leg kedua di kandang sendiri, Bayern harus menang minimal tiga gol. Pelatih mereka saat ini, Thomas Tuchel, pernah mengantarkan Chelsea mengalahkan Man City 1-0 di final Liga Champions 2021. Pemenang laga ini akan melaju ke babak semifinal melawan Real atau Chelsea.