Mbappe siap untuk cadangan sepanjang musim di PSG
Mbappe kembali ke skuad bersama PSG pekan ini dan berpartisipasi dalam pertandingan persahabatan pertama melawan La Havre di pusat pelatihan klub di Poissy, Wilayah Paris pada 21 Juli. Ia menggantikan Ismael Gharbi sejak menit ke-66 dan mencetak kemenangan 2-0 di menit pertama injury time.
Segera setelah pertandingan, pimpinan PSG menghapus nama Mbappe dari daftar ke Jepang untuk memulai tur musim panas, dan menempatkannya di lantai transfer. Pemilik Parc des Princes itu menilai Mbappe secara implisit telah menyetujui persyaratan pribadi untuk bergabung dengan Real pada musim panas 2024. Mereka merasa dikhianati karena Mbappe pernah berjanji tidak akan pernah meninggalkan klub secara gratis, sehingga mereka memutuskan untuk segera menjual penyerang berusia 24 tahun itu.
PSG bersikeras bahwa "tidak ada pemain yang lebih besar dari klub", dan memaksa Mbappe untuk tetap di Paris untuk berlatih dengan pemain yang tidak lagi dalam rencana pelatih baru Luis Enrique, termasuk Georginio Wijnaldum, Leandro Paredes, Julian Draxler, Abdou Diallo dan Colin Dagba.
Menurut Sky Sports, Mbappe langsung bereaksi saat mengatakan siap duduk di bangku cadangan dan tidak bermain untuk PSG sepanjang musim 2023-2024, hingga kontrak habis pada Juni 2024. Sumber itu menegaskan, keikutsertaan Prancis di Euro 2024 tak mengubah pikiran penyerang berusia 24 tahun itu.
Meski ada ketidaksepakatan, PSG tetap harus membayar gaji dan bonus Mbappe sesuai dengan kontrak yang ditandatangani pada Mei 2022. Jumlah di tahun terakhir kontrak termasuk gaji $65 juta dan biaya loyalitas $98 juta.
Selain tujuan paling potensial, Real, Al Hilal telah membuka negosiasi dengan PSG untuk merekrut Mbappe. Klub Arab Saudi itu menawarkan Lionel Messi lebih dari $1 miliar awal musim panas ini dan dikatakan telah berbicara dengan perantara tentang kemungkinan penandatanganan Harry Kane dari Tottenham.
Federasi Pesepakbola Profesional Prancis (UNFP) menuduh PSG melakukan "pelecehan moral" terhadap Mbappe dan mengancam akan mengambil tindakan hukum untuk melindungi kepentingan pemenang Piala Dunia 2018 itu.
Bulan lalu, Mbappe mengumumkan tidak akan mengaktifkan perpanjangan satu tahunnya, artinya dia bebas meninggalkan PSG pada Juni 2024. Setelah itu, Presiden Nasser Al-Khelaifi mengeluarkan ultimatum, memaksa penyerang Prancis itu menandatangani kontrak baru atau dijual musim panas ini. Batas waktu bagi Mbappe untuk mengambil keputusan adalah 31 Juli.
PSG harus merogoh kocek sebesar $200 juta untuk membeli Mbappe dari Monaco pada 2018. Namun saat ini, klub ibu kota Paris itu tidak mudah menjual pemain dengan kontrak tersisa satu tahun di level tersebut. Mitra yang paling mungkin saat ini adalah Real dengan anggaran terbatas, menghabiskan $110 juta untuk membeli Jude Bellingham dari Dortmund dan $22 juta untuk membeli Arda Guler dari Fenerbahce.
Kemarin, 22 Juli, PSG berangkat ke Jepang, di mana mereka masing-masing bertemu Al Nassr - tim superstar Cristiano Ronaldo - pada 25 Juli, Cerezo Osaka pada 28 Juli dan Inter Milan pada 1 Agustus. Pasukan di bawah pelatih baru Enrique akan mengakhiri tur Asia dengan pertandingan melawan Jeonbuk Hyundai Motors di Busan, Korea pada 3 Agustus, dan kemudian memainkan pertandingan pembuka Ligue 1 melawan Lorient pada 12 Agustus.
