Mbappe mengangkat Messi
Setelah mahakarya Messi membantu PSG menang melawan Lille 4-3, pemain dan tim tuan rumah berlari ke pinggir lapangan untuk merayakan gol bersama. Mereka semua berpelukan dan memberi selamat kepada sang kapten Argentina, bahkan Mbappe pun memeluk dan mengangkat seniornya itu dan berteriak kencang. Setidaknya dua kali Mbappe melakukannya dengan Messi, belum lagi pelukan biasa. Bintang Prancis itu juga menjadi pemain pertama yang berlari ke arah Messi setelah gol tersebut.
PSG tampaknya melepaskan tekanan setelah rentetan tiga kekalahan di tiga arena. Di samping Lille di Parc des Princes, mereka bahkan tertinggal 2-3 hingga menit ke-87, ketika Mbappe menyamakan kedudukan. Sebagai penyeimbang, Messi bersinar dengan tendangan bebas yang membentur tiang gawang. Superstar berusia 36 tahun itu menjadi sorotan, meski Mbappe dinilai sebagai yang terbaik di laga tersebut.
Aksi Mbappe dengan Messi juga kontras dengan rumor belakangan ini yang menyebut kedua bintang PSG itu tidak akur. Sehari sebelum pertandingan, gelandang Angel di Maria juga mengatakan kepada ESPN: "PSG memberikan begitu banyak kekuatan kepada Mbappe, sehingga mereka lupa bahwa mereka memiliki pemain terbaik dalam sejarah."
Ini baru kedelapan kalinya Mbappe dan Messi mencetak gol bersama musim ini, termasuk tujuh pertandingan untuk PSG dan satu lagi final Piala Dunia 2022. Saat itu, Messi mencetak dua gol, dan Mbappe mencetak hat-trick, namun Argentina juara.
Unggul tiga poin dari Lille membantu PSG kokoh membangun puncak klasemen Ligue 1, unggul tujuh poin dari tim kedua Monaco. Kemenangan ini juga membantu mereka untuk menghidupkan kembali semangat mereka, dan menambah kepercayaan diri untuk membalikkan keadaan melawan Bayern Munich di leg kedua babak 1/8 Liga Champions pada 8 Maret malam.
Jatuh di menit-menit terakhir, pelatih Paulo Fonseca menyatakan penyesalannya namun tetap mengagumi bintang PSG tersebut. "Lille menguasai permainan sepenuhnya, tapi bedanya PSG memberikan Messi dan Mbappe," kata pelatih asal Portugal itu. "Messi memiliki tendangan bebas terbaik di dunia dan saya tidak terkejut ketika dia mencetak gol."