MT Sports

Olahraga Korea Utara kembali hadir secara internasional setelah 4 tahun ditutup

Waktu rilis:2023-09-19 Sumber: Trung Thu(MetaSports) Komentar
Asiad 19 adalah arena olahraga internasional pertama yang dihadiri Korea Utara sejak penutupan perbatasan karena epidemi Covid-19 pada tahun 2020.

Final Asia U23 2020 di Thailand merupakan turnamen internasional terbaru yang diikuti Korea Utara. Mereka terhenti di babak penyisihan grup setelah pertandingan terakhirnya melawan Vietnam di bawah asuhan pelatih Park Hang-seo pada 16 Januari 2020.

Selama penutupan, Korea Utara melewatkan banyak acara besar seperti Olimpiade Musim Panas 2020 (Jepang), Olimpiade Musim Dingin 2022 (Tiongkok), Piala Dunia Putra 2022 (Qatar), Piala Dunia Wanita 2023 (Australia dan Selandia Baru). ). Gara-gara tak hadir di Olimpiade 2020, para atlet Tanah Air sempat diskors oleh Komite Olimpiade Internasional IOC hingga akhir tahun 2022.

Korea Utara awalnya mendaftar untuk mengikuti Grand Prix Federasi Angkat Besi Internasional IWF pada Juni 2023, namun pada akhirnya tidak mengirimkan atlet. Oleh karena itu, kembalinya Korea Utara di Asiad 19 menarik perhatian internasional yang besar. Sejak tahun 1974, Korea Utara telah berpartisipasi dalam setiap Asian Games kecuali tahun 1986 dan 1994.

Datang ke Tiongkok kali ini, Korea Utara diperkirakan akan mendatangkan sekitar 80 atlet yang berpartisipasi dalam olahraga sepak bola, bola voli, gulat, dan judo. Di Asiad 18, judo mereka meraih satu medali perak, satu medali perunggu, sedangkan gulat dua medali emas, satu medali perak, dua medali perunggu. Sementara itu, sepak bola menjadi mata pelajaran yang kuat ketika tim putra dan putri Korea Utara sama-sama mencapai babak perempat final. Pada Asiad 2014, Korea Utara meraih medali emas sepak bola wanita dan medali perak sepak bola putra.

Namun empat tahun tidak mengikuti turnamen internasional membuat kemampuan atlet Korea Utara sulit ditentukan. Tim gulat dan judo sebagian besar berusia 20-an, sehingga pengalaman mereka sangat sedikit.

Asiad 19 diadakan terutama di kota Hangzhou, Tiongkok dari tanggal 23 September hingga 8 Oktober. Acara yang ditunda selama satu tahun karena epidemi ini akan menarik sekitar 12.500 atlet dari 45 negara Asia, berkompetisi dalam 40 disiplin ilmu.

Komentar terbaru
Masuk untuk berkomentar
Kirim
No comments