Lawan menyerukan hukuman untuk Marc Marquez karena menabrak mobil
"Saya berharap akan ada penalti. Itu masuk akal," ujar Martin kepada Marca (Spanyol). "Ini bukan pertama kalinya dia memukul saya. Bukan hanya saya, banyak pebalap lain yang tertabrak. Meminta maaf dari rekan dan penggemar tidak lagi tepat untuk Marquez. Saya pikir sesuatu perlu dilakukan untuk menghukumnya. menghukumnya. menghukumnya." dia".
Marquez menabrak Miguel Oliveira di lintasan Portimao pada 26 Maret lalu. Ini merupakan etape pembuka Moto GP musim 2023. Pada Tikungan 3 putaran ketiga, juara Moto GP enam kali itu dengan gegabah menyalip Martin dan terus menyerang Oliveira tetapi terlambat mengerem dan bertabrakan dengan lawannya. Tabrakan itu menyebabkan kedua pengendara terlempar dari mobil. Oliveira tidak bisa bangun, sementara Marquez mendekat untuk memeriksa situasi rekannya.
Martin terkena Marquez sebelum bertabrakan dengan Oliveira. Menurut pria Spanyol itu, tulang jari kakinya patah dan pergelangan kakinya terkilir tetapi berhasil menekan rasa sakit untuk terus berkompetisi. Meski begitu, Martin tidak bisa menyelesaikan balapan. Dia berpikir bahwa jika dia tidak mengalami kecelakaan, dia bisa mencapai empat besar.
Ini bukan pertama kalinya Marquez berpapasan dengan Martin. Dua pembalap bertabrakan di awal Silverstone 2021 dan harus menyerah lebih awal. "Ini bukan pertama kalinya dia merusak balapan saya. Mungkin direktur trek perlu melakukan sesuatu. Saya tidak pernah mematahkan, atau melukainya. Ini yang kedua kalinya. Semoga Marquez menarik pelajaran," kata Martin.
Akibat ulahnya yang menyebabkan kecelakaan itu, Marquez didenda untuk menjalani dua putaran luar di leg berikutnya - GP Argentina. Namun, pembalap berusia 30 tahun itu belum bisa melaksanakan hukuman tersebut. Tim Repsol Honda mengumumkan bahwa Marquez mengalami patah jempol kanan dan akan absen pada leg berikutnya karena operasi.
Marquez meraih pole di GP Portugal namun tak bisa memanfaatkannya untuk mencetak gol. Kecelakaan di awal musim menjadi pukulan telak bagi ambisi Repsol Honda Moto GP 2023, apalagi saat juara bertahan Francesco Bagnaia meraih total 37 poin saat finis pertama baik di tahap akselerasi maupun balapan utama.