Review Crystal Palace vs Leicester: The Eagles Fall
Sebelum pertemuan tim nasional baru-baru ini, Crystal Palace memutuskan untuk memecat pelatih Vieira dengan keinginan menyelamatkan kapal yang tenggelam.
Namun, pergantian jenderal tidak mengubah keberuntungan mereka, tim London menerima kekalahan telak 1-4 melawan tim sekota yang sama Arsenal. Hingga kini, Eagles masih dipimpin oleh pelatih interim Hodgson dan McCarthy.
Kembali ke babak ke-29, Crystal Palace melakoni pertandingan untuk menyambut tim dengan situasi yang sama, yang performanya sedang menurun, Leicester. Dengan demikian, Crystal Palace baru saja menjalani 12 pertandingan tak terkalahkan di Liga Premier Inggris. Sedangkan Leicester bermain lemah, kalah 4 kali dan hanya bermain imbang 2 kali dalam 6 putaran terakhir.
Dengan lemahnya performa keduanya, NHM menemui banyak kesulitan dalam memilih tim yang akan membawa kegembiraan menuju kemenangan.
Namun berdasarkan rekor head-to-head dalam beberapa tahun terakhir, tim tandang Leicester adalah nama yang layak dipilih ketika The Foxes baru menang 4 kali dan hanya seri 3 kali dalam 7 pertandingan terakhir melawan Crystal Palace.
- Crystal Palace: Whitworth, Tomkins, Ward, Guéhi, Mitchell, Milivojevic, Schlupp, Doucoure, Olise, Zaha, Eze.
Leicester: Iversen, Ricardo Pereira, Amartey, Castagne, Souttar, Ndidi, Maddison, Dewsbury-Hall, Barnes, Daka, Tetê.