Ten Hag makan malam dengan Ferguson sebelum pertandingan melawan Barca
Kedua pelatih makan malam bersama di restoran Italia Cibo di Wilmslow, Cheshire pada malam tanggal 21 Februari. Menurut sumber di Sport Mail, Ten Hag dan Ferguson membahas masalah yang berkaitan dengan Man Utd serta sepak bola Inggris.
Ten Hag bersama Man Utd mempersiapkan leg kedua babak play-off Liga Europa melawan Barca di kandang pada 23 Februari, setelah bermain imbang 2-2 di Camp Nou pada leg pertama. Di leg pertama, "Setan Merah" bermain bagus dan membuat Barca melaju ke hulu untuk menghindari kekalahan. Meski aturan meja tandang sudah tidak berlaku lagi, skor ini tetap memberikan keunggulan tersendiri bagi Man Utd.
Ketika Ferguson mengelola Man Utd, Barca adalah salah satu rival besarnya. Mantan pelatih Skotlandia itu mengalahkan klub Spanyol di semifinal, kemudian menjuarai Liga Champions 2007-2008. Ini juga kali terakhir Man Utd mengalahkan Barca. Namun saat dipertemukan setahun kemudian di final turnamen ini, Man Utd asuhan Ferguson kalah 0-2 di final. Dua tahun berselang, kedua klub kembali bertemu di final Liga Champions, dan kemenangan tetap menjadi milik Barca dengan skor 3-1.
Setelah pertandingan melawan Barca, Man Utd akan memainkan pertandingan yang sama pentingnya, bertemu Newcastle di final Piala Liga pada 26 Februari malam. Ini adalah kesempatan bagi Ten Hag untuk memenangkan gelar pertamanya bersama Man Utd di musim pertamanya memimpin ini. klub. Terakhir kali "Setan Merah" mengangkat Piala adalah pada 2017, ketika tim memenangkan Liga Europa di bawah asuhan Jose Mourinho.
Secara teori, Man Utd masih berpeluang juara di empat kompetisi yang mereka ikuti musim ini. Di Liga Utama Inggris, guru dan murid Ten Hag menduduki peringkat ketiga, lima poin di belakang Arsenal, tetapi memainkan lebih dari satu pertandingan. Mereka juga telah mencapai putaran kelima Piala FA dan akan menghadapi West Ham.