Thohir: 'Rumor Indonesia ganti pelatih sebabkan perpecahan jelang SEA Games'
Thohir membantah kabar bahwa pelatih Thailand Mano Polking telah menggantikan pelatih Shin Tae-yong. Kontrak keduanya habis pada 31 Desember 2023. Sebelumnya, presiden PSSI mengonfirmasi bahwa dirinya telah menjalin kontak dengan Park Hang-seo, mantan pelatih tim Vietnam, yang merupakan kabar bohong.
Thohir merasa terganggu dengan rumor tersebut, mengingat hal tersebut merupakan salah satu bentuk perang urat syaraf jelang SEA Games ke-32. "Untuk Polking, tanya Thailand. Dengan Park Hang-seo, tanya Vietnam," ujarnya kepada Bola. "Mungkin ini perang sebelum SEA Games yang menyebabkan perpecahan."
Setelah kehilangan hak menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023, Indonesia sangat fokus untuk meraih medali emas SEA Games untuk pertama kalinya. Indonesia tidak menghadapi banyak tantangan di Grup A saat menghadapi Timor Leste, Filipina, Myanmar, dan tuan rumah Kamboja.
Ketua Umum Persepakbolaan Indonesia itu mengimbau para suporter untuk berhati-hati dengan pemberitaan soal pelatih timnas. “Rumor dari negara lain menghambat tim kami unggul,” kata Thohir. "Itu mengganggu komunikasi antara PSSI dan Pelatih Shin."
Presiden PSSI akan menemui pelatih Shin pekan ini, untuk membahas sejumlah topik, termasuk negosiasi perpanjangan kontrak dengan pemimpin Korea tersebut.
Masa depan pelatih Shin Tae-yong dipertanyakan saat PSSI mengalihkan kepemimpinan dari Mochamad Iriawan ke Erick Thohir pada Februari 2023. Presiden sebelumnya berencana memperpanjang kontrak dengan pelatih Shin, sementara Thohir membutuhkan negosiasi lebih lanjut.
Saat ini, pelatih Shin hampir secara eksklusif fokus ke timnas, sedangkan tim U22 ditugasi pelatih Indra Sjafri sebagai penanggung jawab. Tujuan langsung Shin adalah lolos ke Piala Dunia 2026. Kemungkinan Mr Shin akan diperpanjang karena Indonesia juga mengikuti Piala Asia 2023 yang akan berlangsung pada Januari 2024 di Qatar.